Sebuah teknologi yang disebut RFID (Radio Frequency Identification) perlahan-lahan menjadi populer di bidang pengelolaan aset seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin baik. Mengurus aset selalu menjadi pekerjaan besar bagi pemerintah. Sekarang kita akan membahas tentang studi kasus tentang badan pemerintah yang mengelola asetnya dengan teknologi RFID.
Sebuah lembaga pemerintah lokal tahu betapa pentingnya mengelola asetnya. Untuk membuat manajemen lebih akurat dan efisien, mengurangi kehilangan aset, dan meringankan beban manajemen, lembaga ini memilih menggunakan teknologi RFID untuk mengelola semua aset tetapnya.
Teknologi RFID digunakan oleh departemen pemerintah kota untuk menandai dan melacak aset tetap. Setiap tag RFID memiliki ID unik yang dapat menyimpan banyak informasi tentang item, seperti nama, jenis, tujuan, nilai, dan sebagainya. Informasi tentang aset dapat dibaca dan ditemukan dengan cepat dan benar pada sistem manajemen komputer dengan perangkat pembaca. Sistem ini juga dapat secara otomatis melakukan statistik dan analisis data, yang membantu lembaga dan kelompok pemerintah membuat keputusan dengan memberikan mereka data dasar.
Sebelum proses implementasi dapat dimulai, tag RFID harus dibuat untuk aset tetap organisasi pemerintah kota. Label dibuat dari bahan yang tahan terhadap suhu tinggi, air, dan sobekan, sehingga dapat digunakan dalam berbagai kondisi sulit. Pada saat itu, perangkat pembaca dan penulis juga dipilih dan disiapkan untuk memastikan bahwa mereka dapat membaca dan menulis dengan cepat dan andal.
Dengan menggunakan teknologi RFID, perubahan berikut ini telah dilakukan pada cara pemerintah kota mengelola asetnya:
1. Membuat manajemen lebih efisien: membaca dan menemukan informasi aset dengan cepat dan tepat akan mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk inventarisasi dan manajemen aset, sehingga manajemen menjadi lebih efisien.
2. Keamanan yang lebih baik: Karena setiap tag RFID bersifat unik, barang yang disimpan di dalamnya tidak akan hilang atau dicuri. Perangkat pembaca juga dapat melacak di mana aset berada dan bagaimana aset tersebut digunakan secara real time, yang sangat membantu untuk manajemen keamanan lembaga pemerintah.
3. Mudah untuk menginventarisasi dan mengajukan pertanyaan: Metode ini memudahkan untuk menginventarisir dan mengajukan pertanyaan tentang aset. Tidak perlu menulis dan mengumpulkan data statistik secara manual, sehingga menghemat banyak waktu dan biaya tenaga kerja.
4. Bermanfaat untuk membuat pilihan: Sistem ini dapat memberikan statistik data dan laporan analisis yang berbeda, yang memberikan lembaga dan unit pemerintah dasar ilmiah untuk pilihan mereka.
Tantangan dan masalah yang dihadapi
Menggunakan teknologi RFID untuk manajemen aset telah banyak membantu instansi pemerintah daerah, tetapi ada juga beberapa masalah dan tantangan:
1. Biaya teknis yang tinggi: Teknologi RFID memiliki biaya aplikasi yang tinggi, yang mencakup pembuatan label, membeli dan memelihara alat pembaca dan penulis, dan hal-hal lainnya. Mungkin sulit bagi beberapa badan pemerintah yang kecil atau kekurangan dana untuk membayarnya.
2. Standar teknis yang tinggi untuk kemampuan beradaptasi: Teknologi RFID memiliki akurasi dan kecepatan pembacaan yang sangat tinggi, tetapi dapat memengaruhi kinerja pembacaan dan penulisan dalam beberapa situasi, seperti saat berada di atas logam, di bawah air, atau di tempat lain. Karena itu, peralatan pembaca dan penulis perlu disesuaikan dan dioptimalkan berdasarkan situasi saat ini.
3. Melatih dan mengelola karyawan: Untuk menggunakan teknologi RFID untuk mengelola aset, orang-orang yang bekerja dengannya harus memiliki keterampilan teknis dan manajemen tertentu. Inilah sebabnya mengapa penting untuk melatih dan menangani orang yang tepat untuk memastikan pekerjaan manajemen aset berjalan lancar.
Singkatnya, lembaga pemerintah memiliki pengaruh besar pada bagaimana teknologi RFID digunakan untuk manajemen aset. Ada beberapa isu dan masalah, namun hal tersebut dapat diselesaikan dengan merencanakan dan melaksanakan proyek dengan cara yang ilmiah. Karena teknologi semakin baik dan murah, teknologi RFID kemungkinan besar akan digunakan dalam lebih banyak tugas manajemen aset. Hal ini akan membantu kantor pemerintah tumbuh dan menjadi lebih baik.